PERUBAHAN SIFAT BENDA - Perubahan sifat benda dapat digolongkan menjadi perubahan sementara dan perubahan tetap.
- Benda yang mengalami perubahan sifat sementara dapat berubah kembali ke bentuk semula. Perubahan sifat sementara ini disebut juga dengan oerubahan fisika. Beberapa contoh perubahan fisika adalah sebagai berikut:
- Air dapat berubah wujud menjadi es saat didinginkan. Es dapat kembali berubah wujud menjadi ais saat dipanaskan.
- Lilin yang dipanaskan akan melelh, namun setelah didiamkan beberapa saat, lilin kembali mengeras seperti semula.
- Gula pasir yang dilarutkan dalam air akan menjadi wujud cair. Namun, setelah dipanaskan akan meninggalkan gula pasir dalam wujud padat.
- Pada pengecoran logam, lempeng besi dipanaskan pada suhu tinggi hingga mencair. Lalu, cairan besi dimasukan dalam cetakan dan didinginkan sehingga wujudnya akan kembali menjadi logam yang padat.
- Perubahan tetap
Benda yang mengalami perubahan tetap tidak dapat kembali ke bentuk semula. Perubahan ini menghasilkan zat baru. Perubahan bersifat tetap disebut juga perubahan kimia. beberapa contohnya adalah sebagai berikut: - Nasi tidak dapat kembali menjadi beras setelah dimasak.
- Kertas dan kayu saat dibakar akan berubah menjadi wujud dan tidak bisa kembali lagi seperti semula.
- Buah yang membusuk tidak dapat lagi menjadi segar.
- Besi yang berkarat akan mudah rapuh dan tidak bisa kembali menjadi kokoh.
Itulah beberapa contoh perubahan sifat pada benda yang bisa saya utarakan, semoga bermanfaat.