Perkembangbiakan Pada Manusia

Bagaimana perkembangbiakan pada manusia? Apakah sama dengan makhluk lainnya? Tuhan menciptakan manusia dua jenis yaitu laki-laki dan perempuan. Keturunan diperoleh melalui suatu perkawinan antara lakilaki dan perempuan.
Alat reproduksi laki-laki terdiri dari penis, skrotum, testis, epidermis, dan vasdeferens.
Adapun alat reproduksi perempuan terdiri dari vagina, ovarium, tuba falopi, dan uterus. Alat reproduksi laki-laki menghasilkan sperma. Sedangkan alat reproduksi perempuan menghasulkan sel telur. Kehamilan dapat terjadi jika sel telur dibuahi sperma. Pembuahan terjadi di tuba falopi. Hasil pembuahan adalah zigot. Zigot berkembang menjadi embrio dan berada di rahim. Rahim berkembang menjadi janin. Setelah kurang lebih sembilan bulan janin siap dilahirkan ke dunia.

Menjaga Kesehatan Alat Reproduksi
Kesehatan merupakan hal penting yang harus dijaga oleh setiap manusia. Tidak hanya kesehatan badan yang harus dijaga, tetapi organ reproduksi juga perlu dijaga kesehatannya.
Untuk menjaga kesehatan tubuh, kamu dapat merawatnya dengan mandi dua kali sehari. Bersihkan organ reproduksi setelah buang air kecil maupun buang air besar dengan air bersih. Kemudian lap hingga kering. Gantilah celana dalam setiap hari. Celana dalam yang baik adalah yang terbuat dari bahan yang mudah menyerap keringat. Jangan menggunakan celana yang terlalu ketat karena dapat menggangu organ reproduksi. Perempuan perlu perawatan ekstra karena mengalami haid. Saat mengalami haid harus sering mengganti pembalut agar organ reproduksi tidak
ditumbuhi jamur dan terjadi iritasi pada kulit.

Perkembangbiakan Pada Tumbuhan

Apakah tumbuhan juga mengalami perkembangbiakan? Ya, tumbuhan juga berkembang biak. Coba perhatikan tanaman padi di sekitar rumahmu. Tanaman padi berkembang biak dengan biji. Biji disemai di tempat persemaian. Setelah tumbuh menjadi tanaman padi maka segera dipindahkan di sawah. Bagaimana dengan pohon pisang? Apakah kamu menaburkan bijinya untuk menghasilkan pohon pisang yang baru? Tidak, pisang berkembang biak dengan tunas. Tunas, biasanya tumbuh
di sekeliling pohon pisang induk.
Tumbuhan juga memiliki cara yang berbeda-beda dalam perkembangbiakannya.
Coba kamu perhatikan contoh di atas! Pohon pisang berkembang biak dengan tunas sedangkan padi berkembang biak dengan biji. Biji dihasilkan dari proses pembuahan yang terlebih dahulu diawali dengan proses perkawinan antara putik bunga dan benang sari.
Nah, secara umum perkembangbiakan pada tumbuhan dibedakan menjadi dua cara, yaitu secara vegetatifatauaseksual(tanpa perkawinan) dan generatifatau seksual(perkawinan). Tumbuhan yang memiliki bunga akan berkembang biak secara generatif. Sebaliknya tumbuhan yang tidak memiliki bunga, pada umumnya berkembang biak dengan cara vegetatif.
  1. Perkembangbiakan Secara Generatif
    Bunga merupakan alat perkembangbiakan secara generatif pada tumbuhan. Perkawinan pada bunga akan menghasilkan buah atau biji. Nah bagaimana ini terjadi? Pada bunga terdapat sel kelamin jantan yang disebut benang sari dan sel kelamin betina yang disebut putik. Apabila benang sari jatuh di kepala putik akan terjadi pembuahan sehingga terbentuk biji. Jatuhnya benang sari di kepala putik disebut dengan penyerbukan. Biji tumbuhan ini yang akan menjadi individu baru. Coba kamu perhatikan gambar bagian-bagian bunga di samping.
    Apakah semua bunga memiliki bagian-bagian yang lengkap? Tidak semua bunga memiliki bagian-bagian yang lengkap. Ada bunga yang tidak memiliki putik, dan ada juga bunga yang tidak memiliki benang sari. Nah, bunga yang bagian-bagiannya tidak lengkap disebut bunga tidak sempurna. Adapun bunga yang mempunyai bagianbagian yang lengkap atau ada putik dan benang sari disebut bunga sempurna.
    Proses perkembangbiakan generatif pada tumbuhan dimulai dengan peristiwa penyerbukan. Bagaimana proses penyerbukan dapat terjadi? Apakah benang sari bisa jatuh sendiri di kepala putik? Ternyata tidak. Proses penyerbukan yang terjadi pada bunga tidak dapat terjadi dengan sendirinya. Jika tidak dapat dilakukan sendiri, tentunya ada yang membantu proses penyerbukan. Apa saja yang membantu proses ini? Penyerbukan pada bunga dapat terjadi karena bantuan angin, air, hewan atau manusia. Saat angin bertiup maka tanaman ikut bergerak. Hal ini dapat menyebabkan jatuhnya benang sari ke kepala putik. Air yang menyirami pohon dapat juga mengenai bagian-bagian bunga sehingga menjatuhkan benang sari ke kepala putik. Bau bunga yang harum dapat menarik kupu-kupu, burung, dan lebah untuk hinggap di atasnya dan menghisap madu. Benang sari akan menempel pada kaki kuku-kupu atau lebah. Kemudian benang sari tersebut dapat menempel pada putik. Gerakan manusia dengan sengaja menggoyanggoyangkan pohon atau secara tidak sengaja menyenggol pohon dapat pula menyebabkan jatuhnya benang sari ke kepala putik.
    Setelah terjadi penyerbukan, dilanjutkan dengan pembuahan. Pembuahan akan menghasilkan biji sebagai bakal tumbuhan baru. Setelah terjadi pembuahan, bunga menjadi layu dan gugur. Dan dari biji tersebut dapat dimulai lagi kehidupan tumbuhan baru, demikian seterusnya. Bagaimana biji dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru?
  2. Perkembangbiakan Secara Vegetatif
    Nah kamu telah mempelajari perkembangbiakan secara generatif. Selain dengan cara generatif, tumbuhan juga dapat berkembang biak dengan cara vegetatif. Perkembangbiakan secara vegetatif dapat terjadi secara alami dan buatan. Perkembangbiakan secara vegetatif alami antara lain dengan tunas, akar, danumbi.
    1. Tunas
      Coba perhatikan pohon pisang! Pohon pisang berkembang biak dengan tunas. Tunas ini biasanya menempel pada induknya membentuk rumpun. Tunas ini dapat dipisahkan dari induknya dan dapat tumbuh menjadi individu baru. Coba carilah tanaman lainnya yang berkembang biak dengan tunas.
    2. Akar tinggal atau rhizoma
      Tahukah kamu tanaman jahe? Jahe sebenarnya adalah akar yang menggelembung. Daun dan batang tumbuhan jahe tumbuh dari akar jahe itu sendiri.
      Akar yang demikian dinamakan akar tinggal atau rhizoma. Akar tinggal adalah batang yang tertanam dan tumbuh di dalam tanah. Contoh tanaman lainnya yang berkembang biak dengan akar tinggal adalah rumput-rumputan, lengkuasdan kunyit.
    3. Umbi
      Tahukah kamu tanaman bawang? Bawang berkembang biak dengan umbinya. Umbi ini dapat berupa umbi akar, umbi lapis, maupun umbi batang. Umbi akar merupakan akar yang juga berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan. Contoh umbi akar adalah wortel. Umbi lapis berupa batang pendek dan tebal yang berlapis-lapis. Contoh umbi lapis adalah bawang. Adapun umbi batang merupakan batang pendek, menebal dalam tanah yang mengandung cadangan makanan dan menghasilkan tunas tumbuhan baru. Contoh tanaman yang berkembang biak dengan umbi batang adalah kentang.
      Adapun perkembangbiakan secara vegetatif buatan antara lain dengan cangkok,stek, dan menyambung.
    4. Cangkok
      Cangkok biasanya dilakukan pada cabang pohon yang berkayu, misal pohon mangga dan rambutan. Pada bagian yang dicangkok, akan tumbuh akar. Nah, bagian tersebut yang nantinya ditanam dan tumbuh menjadi tanaman baru. Bagaimana cara mencangkok pohon? Sebelum mencangkok, terlebih dahulu kamu tentukan pohon yang akan dicangkok. Pilihlah pohon yang mempunyai sifat-sifat unggul, yaitu buah yang dihasilkan besar dan manis, pohon tidak sakit, daun lebat, batang dan akar kuat.
      Langkah pertama, buatlah dua keratan pada cabang batang dengan jarak 10 cm. Kupaslah kulit yang dikerat dan bersihkan lendirnya. Tutuplah luka keratan dengan tanah dan tutup dengan plastik atau sabut kelapa yang telah dilubangi. Ikatlah kedua ujung dan bagian tengahnya. Diamkan beberapa hari sampai tumbuh akar pada batang yang dicangkok. Selanjutnya hasil cangkokan tersebut dapat dipotong dan ditanam menjadi tanaman baru.
    5. Stek
      Tahukah kamu tanaman ketela pohon? Bagaimana cara memperoleh tumbuhan ketela pohon yang baru? Cara mengembangbiakkan tanaman ketela pohon adalah dengan menanam kembali potongan batang ketela pohon. Potongan batang ini dinamakan stek, yang selanjutnya akan menjadi tanaman baru.
    6. Menyambung
      Salah satu contoh tanaman yang dikembangbiakkan dengan menyambung adalah ketela pohon. Jadi ketela pohon dapat dikembangbiakkan dengan stek maupun dengan menyambung. Pada teknik menyambung ini digunakan dua jenis tanaman yang berbeda.
      Misalnya tanaman ketela pohon atau singkong dengan pohon karet. Bagian bawah dari sambungan adalah tanaman ketela pohon sedangkan bagian atas adalah tanaman karet. Hasil sambungan ini akan menghasilkan tanaman baru dengan sifat yang berbeda dari induknya.

Perkembangbiakan Pada Hewan

Coba perhatikan kehidupan ayam. Induk ayam mengerami telurnya agar dapat menetas menjadi seekor anak ayam. Tujuan mengerami adalah agar telur selalu dalam keadaan hangat. Suhu yang terlalu dingin akan mengganggu perkembangan embrio atau calon anak dalam telur. Gangguan ini dapat menyebabkan kematian embrio sehingga telur tidak dapat menetas. Pada umumnya hewan jenis unggas mengerami telurnya agar dapat menetas.
Apakah selalu induk betina yang mengerami telur? Setiap unggas memiliki cara mengerami telur yang berbeda-beda. Sebagaimana kamu ketahui, ayam betina mengerami telur. Namun pada burung unta, burung jantan yang mengerami semua telurnya dalam satu sarang.
Lamanya waktu pengeraman setiap hewan berbeda-beda. Waktu mengerami untuk burung
yang berukuran kecil kurang lebih 11 hari.
Adapun burung yang besar, waktu yang diperlukan untuk mengerami telurnya adalah kurang lebih 80 hari. Sedangkan ayam mengerami telurnya selama 21 hari. Ayam berkembang biak dengan cara bertelur. Bagaimana dengan hewan lain? Coba kamu perhatikan hewan peliharaan di sekitarmu, misalnya kucing, anjing, dan kambing. Bagaimana cara mereka berkembang biak? Apakah mereka juga bertelur?

Alat Pencernaan Pada Manusia

Alat-alat pencernaan manusia terdiri atas mulut, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.

  1. Mulut
    Makanan masuk ke dalam tubuh melalui mulut. Di dalam rongga mulut terdapat gigi, lidah, dan air ludah (air liur). Ketiga komponen itu berperan untuk mencerna makanan di dalam mulut. Gigi dan lidah mencerna makanan secara mekanis. Air ludah mencerna makanan secara kimiawi. Pencernaan secara mekanis merupakan pencernaan makanan dengan cara dikunyah oleh gigi dan dibantu lidah. Sementara itu, pencernaan kimiawi merupakan pencernaan makanan yang dilakukan oleh enzim.
    1. Gigi
      Gigi berfungsi menghancurkan makanan yang masuk dalam rongga mulut. Berdasarkan bentuk dan fungsinya, gigi dibedakan menjadi tiga. Ketiga gigi tersebut yaitu gigi seri, gigi taring, dan gigi geraham. Gigi seri untuk memotong makanan, gigi taring untuk mengoyak makanan, dan gigi geraham untuk mengunyah makanan. Gigi geraham dibedakan menjadi geraham depan dan geraham belakang.

      Gigi tertanam pada rahang dan diperkuat oleh gusi. Bagian-bagian gigi yaitu mahkota gigi, tulang gigi, dan rongga gigi. Mahkota gigi tampak putih, halus, dan licin karena dilapisi email. Tulang gigi terletak di bawah lapisan email. Tulang gigi meliputi leher gigi dan akar gigi. Rongga gigi berada di bagian dalam gigi. 
    2. Lidah
      Lidah mempunyai beberapa fungsi seperti berikut.
      1. Mengatur letak makanan saat dikunyah.
      2. Membantu menelan makanan.
      3. Mengecap rasa makanan.
        Lidah peka terhadap panas, dingin, dan adanya tekanan. Lidah dapat mengecap makanan karena pada permukaannya terdapat bintil-bintil lidah. Pada bintil-bintil lidah terdapat saraf pengecap. Setiap permukaan lidah mempunyai kepekaan rasa yang berbeda.
    3. Air Liur
      Saat makanan dikunyah dalam mulut, makanan dibasahi oleh air liur. Makanan menjadi licin dan mudah ditelan. Selain itu, air liur mengandung enzim ptialin atau amilase. Enzim ini berfungsi untuk mencerna zat tepung (amilum) secara kimiawi menjadi zat gula. Itulah sebabnya, saat mengunyah nasi dalam waktu lama kita akan merasakan manis. Pencernaan seperti ini merupakan contoh pencernaan kimiawi.
  2. Kerongkongan
    Kerongkongan merupakan penghubung antara rongga mulut dan lambung. Kerongkongan berupa saluran yang panjangnya kira-kira 20 cm. Kerongkongan terdiri atas otot yang lentur. Makanan yang berada di dalam kerongkongan akan didorong oleh dinding kerongkongan menuju lambung. Gerakan seperti ini disebut gerak peristaltik. Gerak peristaltik dilakukan oleh otot dinding kerongkongan.
  3. Lambung
    Lambung adalah alat pencernaan berotot yang berbentuk seperti kantong. Bagian dalam dinding lambung berlipat-lipat. Bagian ini berguna untuk mengaduk makanan yang berasal dari kerongkongan. Dinding lambung juga menghasilkan asam klorida. Asam klorida atau asam lambung berguna untuk membunuh kuman-kuman yang masuk bersama makanan.
    Selain itu, di dalam lambung terdapat enzim pepsin dan renin. Enzim renin berfungsi mengendapkan protein susu menjadi kasein. Enzim pepsin berguna untuk mengubah protein menjadi asam amino. Di dalam lambung ini terjadi pencernaan secara mekanik dan kimiawi.
  4. Usus Halus
    Setelah dicerna di lambung, makanan masuk ke usus halus. Usus halus ini sebenarnya sangat panjang, tetapi melipat-lipat di perut kita. Usus halus terdiri atas tiga bagian, yaitu usus dua belas jari, usus kosong, dan usus penyerap.
    Di dalam usus dua belas jari, makanan dicerna secara kimiawi. Pencernaan itu dilakukan oleh getah empedu dan getah pankreas. Getah empedu dihasilkan oleh hati. Getah empedu berfungsi untuk pencerna lemak. Beberapa enzim yang dihasilkan getah pankreas sebagai berikut.
    a. Enzim amilase, berfungsi mengubah zat tepung menjadi gula.
    b. Enzim tripsin, berfungsi mengubah protein menjadi asam amino.
    c. Enzim lipase, berfungsi mengubah lemak menjadi asam lemak.
    Setelah melewati usus dua belas jari, makanan sampai di usus kosong. Selanjutnya, makanan akan diurai proteinnya oleh enzim erepsin. Sementara itu, karbohidrat yang terkandung dalam makanan tersebut akan diurai oleh enzim maltase, sukrose, dan laktose. Setelah hancur dan lumat, makanan menuju usus penyerap.
    Bagian dalam dinding usus penyerap berupa jonjot-jonjot. Di dalam jonjot-jonjot itu terdapat ujung pembuluh darah. Melalui pembuluh darah inilah terjadi penyerapan sarisari makanan. Sari-sari makanan masuk dalam aliran darah dan diedarkan ke seluruh tubuh.
  5. Usus Besar
    Usus besar merupakan kelanjutan dari usus halus. Usus besar terdiri atas usus besar naik, usus besar melintang, dan usus besar turun. Di dalam usus besar terjadi penyerapan air dan garam-garam mineral. Selanjutnya, sisa makanan dibusukkan oleh bakteri pembusuk di dalam usus besar. Hasil pembusukan berupa bahan padat, cair, dan gas.
  6. Anus
    Bagian akhir dari saluran pencernaan berupa lubang keluar yang disebut anus. Sisa pencernaan dari usus besar dikeluarkan melalui anus. Bahan padat hasil pembusukan dikeluarkan sebagai tinja dan gas. Gas dikeluarkan berupa kentut. Sisa pencernaan yang berupa cairan disalurkan dan disaring dalam ginjal. Cairan yang tidak berguna dikeluarkan melalui lubang kemih berupa air seni.
Itulah beberapa alat pencernaan makanan yang bisa kamu ketahui dan pelajari semoga bermanfaat.

Gangguan Pernapasan Pada Manusia

Proses pernapasan dapat terganggu jika ada salah satu alat pernapasan mengalami gangguan. Gangguan tersebut dapat disebabkan oleh kuman maupun polusi udara.
Beberapa gangguan maupun penyakit pada alat pernapasan sebagai berikut.
  1. Influenza (flu) merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus. Orang yang terserang flu akan mengalami demam, menggigil, batuk, sakit kepala, bersin-bersin, serta nyeri punggung. Lendir yang keluar dari hidung menutup lubang hidung sehingga udara terhalang masuk dan mengganggu pernapasan.
  2. sesak napas merupakan gangguan pernapasan karena udara yang tercemar oleh asap. Asap dapat berasal dari pembakaran sampah, kendaraan bermotor, dan rokok. Selain asap, debu juga dapat mengakibatkan sesak napas.
  3. Asma yaitu gangguan pernapasan karena penyempitan saluran pernapasan. Menyempitnya saluran pernapasan dapat terjadi karena beberapa hal berikut.

Pertumbuhan dan Perkembangan Manusia

Manusia tumbuh dan berkembang. Coba kamu perhatikan seorang bayi! Badannya kecil, lemah, dan belum bisa bergerak banyak. Gerak seorang bayi masih terbatas. Dia hanya mampu menggerakkan kaki dan tangannya. Dengan bertambahnya usia maka bayi tersebut mulai bisa tengkurap, kemudian duduk. Artinya badannya sudah mulai dapat bergerak dan ototnya bertambah kuat.
Badannya juga tumbuh menjadi lebih besar. Kemudian dia mulai belajar berdiri dan akhirnya dapat berjalan. Hal itu menunjukkan bahwa otot kakinya sudah semakin kuat. Jadi pertumbuhan berbeda dengan perkembangan. Pertumbuhan merupakan proses perubahan volume, ukuran, bentuk, dan fungsi pada makhluk hidup. Contohnya tubuhnya menjadi besar. Sedangkan perkembangan berkaitan dengan pertambahan kemampuan makhluk hidup. Contohnya manusia dapat berjalan dan
berbicara.
Sejalan dengan pertumbuhan dan perkembangan fisik maka bayi tersebut juga mengalami perkembangan mental. Mula-mula dia hanya mampu mengucapkan satu kata. Dengan bertambahnya usia dia dapat mengucapkan beberapa kata. Rasa ingin tahu dan memiliki pada seorang bayi juga mulai tampak. Apabila dia memegang sesuatu maka dia akan mengamatinya bahkan tidak mau melepas karena ada rasa ingin memiliki. Perkembangan mental lainnya adalah rasa ingin diperhatikan, dan disayangi. Jadi tampak bahwa pada seseorang terjadi pertumbuhan dan perkembangan fisik dan mental secara berkesinambungan.

Tahapan-tahapan pertumbuhan dan perkembangan pada manusia dapat dituliskan seperti berikut.
  1. Bayi, yaitu sejak kelahiran hingga usia 1 tahun.
  2. Balita, yaitu usia 1 sampai dengan 4 tahun.
  3. Anak-anak, yaitu usia 5 hingga 10 tahun.
  4. Remaja, yaitu usia 11 hingga 20 tahun.
  5. Dewasa, yaitu usia 21 sampai dengan 49 tahun.
  6. Tua, yaitu usia 60 sampai dengan 65 tahun.
  7. Lanjut usia, yaitu usia di atas 66 tahun.
Pertumbuhan badan sangat pesat terjadi pada masa bayi hingga anak-anak. Pada masa ini perkembangan organ-organ reproduksinya belum maksimal. Namun, karena faktor lingkungan, ada yang mengalami masa yang lebih cepat. Anak-anak sudah dapat membedakan mana yang baik dan yang buruk, yang bagus dan jelek. Terkadang anak-anak sudah dapat menentukan apa yang layak untuk dirinya. Pada masa remaja organ-organ reproduksinya sudah berkembang. Perkembangan organ-organ reproduksi dipengaruhi oleh hormon (hormon adalah zat yang dihasilkan tubuh untuk mengendalikan proses-proses di dalam tubuh).
Setelah masa remaja adalah masa dewasa. Pada masa ini, seseorang dianggap sudah matang baik dalam jiwa dan rasa percaya diri. Perkembangan fisik orang dewasa sudah maksimum. Setelah melewati masa dewasa maka manusia memasuki usia lanjut. Pada usia ini  manusia mengalami banyak perubahan. Contohnya kemampuan lensa mata.

Ciri khusus beberapa tumbuhan

Coba kamu perhatikan beberapa tumbuhan yang ada di sekitarmu! Tumbuhan itu memberikan kesejukan dan keindahan. Selain itu tumbuhan juga menghasilkan gas oksigen yang kita perlukan saat bernapas. Jika kita perhatikan tumbuhan juga memiliki ciri khusus. Jenis tumbuhan dan ciri khusus apa yang dimiliki? Pernahkah kamu melihat ada tumbuhan yang tumbuh di air? Tumbuhan apa sajakah yang tumbuh di air? Tumbuhan yang hidup di air antara lain teratai dan
eceng gondok. Sekarang coba kamu amati tumbuhan yang hidup di tempat yang kekurangan atau sedikit air, misalnya di padang pasir atau daerah gurun. Tumbuhan yang hidup di tempat yang kekurangan air antara lain kaktus, tundra, dan kurma.
Tumbuhan yang hidup di perairan mengeluarkan air melalui penguapan. Pengeluaran air dari  ubuhnya sangat penting untuk kelangsungan hidupnya. Tumbuhan yang hidup di perairan memiliki daun yang tipis dan lebar untuk mempercepat proses penguapan. Sebaliknya, kaktus memiliki batang yang tebal. Hal ini untuk mengurangi penguapan air dari dalam tubuhnya. Dengan demikian tumbuhan tersebut tidak kekurangan air untuk membuat zat makanannya.
Berikut ini adalah tumbuhan yang memiliki ciri khusus.
  1. Eceng Gondok
    Eceng gondok hidup mengapung di air dan kadang-kadang berakar dalam tanah. Daunnya tunggal dan berbentuk oval. Ujung dan pangkalnya meruncing, pangkal tangkai daun menggelembung. Permukaan daunnya licin dan berwarna hijau. Bunganya termasuk bunga majemuk, berbentuk bulir, kelopaknya berbentuk tabung. Bijinya berbentuk bulat dan berwarna hitam. Buahnya kotak beruang tiga dan berwarna hijau. Akarnya merupakan akar serabut.

    Batang yang menggelembung pada eceng gondok merupakan rongga udara yang berfungsi untuk  mengapung di air. Daunnya yang lebar dan licin berfungsi untuk mem-percepat penguapan dan daunnya tidak basah jika terkena air.
  2. Kaktus
    Kaktus mempunyai akar menyebar di daerah luas tepat di bawah permukaan tanah. Air dibawa ke atas melalui akar ke batang tanaman yang bertugas menyimpan air. Kaktus biasa menyimpan air di batangnya.

    Setelah hujan turun, batangnya menggembung penuh air. Gelembung air tersebut dijadikan cadangan air sampai dengan musim hujan berikutnya. Tinggi sebuah pohon kaktus bisa mencapai 18 meter.
  3. Kantong Semar
    Selama ini kita mengenal bahwa tumbuhan dapat membuat makanan sendiri dengan fotosintesis. Selain itu tumbuhan juga merupakan sumber makanan bagi makhluk lainnya. Akan tetapi tumbuhan kantong semar tidak demikian. Kantong semar memiliki ciri khusus yaitu memakan serangga. Bunga kantong semar indah. Kantong pada bunga ini berisi nektar (cairan manis bahan pembuat madu). Inilah yang menarik serangga sehingga hinggap di atasnya. Bibir kantong ini licin sehingga serangga akan terpeleset dan jatuh ke dalam cairan yang terletak di bawah kantong. Cairan inilah yang menghancurkan tubuh serangga. Selanjutnya daun akan menyerap zat makanan dari tubuh serangga tersebut.

    Sekarang kamu sudah mengetahui bahwa tumbuhan mempunyai ciri khusus. Mengapa mereka mempunyai ciri khusus? Setiap tumbuhan hidup di lingkungan tertentu. Untuk dapat hidup di lingkungan tersebut maka tumbuhan harus menyesuaikan diri (adaptasi). Oleh karena itulah tumbuhan-tumbuhan tersebut mengembangkan ciri khusus agar dapat tetap bertahan hidup.
Itulah beberapa ciri khusus tumbuhan yang perlu kamu ketahui semoga bermanfaat yah!

Ciri Khusus Hewan dan Lingkungannya

Coba kamu perhatikan hewan-hewan yang ada di sekitar tempat tinggalmu! Tentunya ada berbagai jenis hewan, bukan? Ada cecak, anjing, kucing, ayam, ikan, burung, kambing, sapi, kadal, atau kuda.
Perhatikan ciri fisik atau bagian-bagian tubuh, tingkah laku dan kebiasaan semua hewan-hewan itu! Hewan-hewan tersebut memiliki ciri fisik, tingkah laku dan kebiasaan yang berbeda satu dengan yang lain. Gigi yang dimiliki hewan pemakan daging umumnya runcing. Kaki unggas yang hidup di air berbeda dengan unggas yang hidup di darat. Paruh burung pemakan biji berbeda dengan paruh burung pemakan daging. Selain ciri fisik, hewan-hewan memiliki ciri khusus yang hanya dimiliki hewan tersebut. Misalnya kelelawar mengeluarkan bunyi berfrekuensi tinggi untuk menentukan letak mangsanya, indra penciuman ular yang tajam, serta elang yang dapat melihat mangsanya dari jarak satu kilometer.
Tuhan menciptakan makhluknya dengan bentuk yang sempurna. Setiap makhluk hidup memiliki ciri-ciri khusus dengan tujuan tertentu. Tujuan tersebut untuk memperoleh makan, mempertahankan hidup dari keadaan alam dan serangan musuh.
Adakah hewan-hewan yang lain yang memiliki ciri khusus? Sekarang kita akan membahas beberapa hewan yang memiliki ciri khusus.
  1. Elang
    Pernahkah kamu melihat elang? Mungkin kamu belum pernah melihatnya secara langsung atau kamu hanya melihatnya di televisi atau gambar. Elang memiliki ciri khusus. Apakah ciri khusus yang dimiliki elang? Elang adalah salah satu burung pemakan daging. Di awal bab telah kita bahas bahwa ciri khusus burung elang yaitu memiliki indra penglihatan yang tajam dan mampu terbang hingga ribuan meter. Menurutmu, apakah fungsi utama indra penglihatan yang tajam dari burung elang tersebut? Dan bagaimana hal ini bisa terjadi? Elang dapat melihat benda secara rinci di tanah yang jauh di bawah. Elang juga mampu terbang hingga ketinggian ribuan meter. Mata elang bersudut pandang 300 derajat dan mampu memperbesar penampakan benda enam hingga delapan kali dari penampakan awalnya. Pada ketinggian 4.300 meter, elang dapat melihat 30.000 hektar daerah sekelilingnya.

    Pada ketinggian 1.500 meter, elang dapat melihat gerakan atau perbedaan warna benda untuk menentu-kan letak mangsanya. Nah bagaimana hal ini dapat terjadi? Elang memiliki banyak sekali sel kerucut yang peka cahaya pada retina matanya. Sel-sel tersebut mengumpulkan cahaya dan mengirimkannya ke otak. Sebagai perbandingan, jumlah sel kerucut mata manusia tidak sebanyak yang dimiliki elang.
  2. Kelelawar
    Kelelawar merupakan satu-satunya jenis hewan mamalia yang dapat terbang dengan menggunakan sayapnya. Seperti yang kita ketahui, kelelawar mencari makan pada malam hari. Kelelawar mencari makan saat malam hari karena kelelawar sangat sensitif terhadap dehidrasi (kekurangan air). Oleh karena itu habitat atau tempat tinggal kelelawar biasanya di gua-gua, alam terbuka, atau di pepohonan. Jika siang hari kelelawar akan tidur dengan bergelantung terbalik. Bagaimana cara kelelawar melihat pada malam hari yang gelap? Mengapa kelelawar tidak menabrak benda-benda yang ada di depannya?

    Kelelawar mempunyai penglihatan yang baik. Selain itu kelelawar lebih mengandalkan pada suaranya yang nyaring untuk menuntunnya terbang. Ia mengeluarkan bunyi dengan frekuensi sangat tinggi, di atas frekuensi bunyi yang dapat didengar manusia. Bunyi ini tidak dapat didengar oleh manusia. Bunyi ini dinamakan ultrasonik. Getaran bunyi ini mempunyai frekuensi antara 25.000–50.000 Hz. Bunyi ultrasonik ini akan menabrak suatu objek atau benda. Kemudian getaran suara ini memantul kembali, dan ditangkap telinga kelelawar yang berfungsi sebagai radar. Proses ini hanya membutuhkan waktu sepersepuluh detik, cukup bagi kelelawar untuk mengetahui apa yang ada di depannya, ke mana arahnya dan berapa kecepatannya. Saat terbang, kelelawar mengeluarkan 5 sampai 20 getaran bunyi setiap detik. Namun, bila menemukan mangsa maka getaran bunyi yang dikeluarkan dapat mencapai 100 getaran setiap detik. Getaran yang dihasilkan itu untuk menentukan posisi mangsa atau makanannya. Oleh karena itu kelelawar dapat terbang dengan cepat dan lincah tanpa menabrak benda-benda di sekitarnya. Selain itu kelelawar juga dapat mendeteksi keberadaan mangsanya dengan cepat.
  3. Laba-laba
    Berjalan pada permukaan langit-langit merupakan keahlian hebat yang dimiliki seekor laba-laba. Para ahli telah meneliti bahwa pada bagian bawah telapak kaki laba-laba terdapat serangkaian rambut-rambut panjang (setae). Di bagian permukaan ujung bawah atau bagian telapak dari  masing-masing rambut ini tertutupi oleh rambut-rambut yang jauh lebih kecil lagi (setule) dengan ujung berbentuk segitiga. Adanya rambut pada telapak kaki ini menyebabkan gaya tarik-menarik dengan dinding.

    Umumnya laba-laba mempunyai bisa atau racun untuk melumpuhkan mangsanya. Letak sepasang kelenjar bisa di depan thoraks dan disuntikkan melalui ujung cakarnya. Kekuatan bisa laba-laba tergantung pada jenis dan ukuran laba-laba. Umumnya, bisa laba-laba hanya mematikan serangga dan hewan vertebrata kecil.
  4. Ular
    Ular merupakan jenis hewan reptil yang memiliki kepekaan dalam mencium bau. Dengan kemampuan penciumannya yang tajam, ular mampu mendeteksi letak mangsanya. Hal ini disebabkan oleh organ khusus penciuman yang dimilikinya, yaitu organJacobson.

    Namun organ ini disesuaikan dengan nama penemu organ ini yaitu L.L. Jacobson, ilmuwan asal Denmark). Organ Jacobson terdiri atas dua lubang di langit-langit mulutnya dan dilapisi reseptor kimia yang mampu mendeteksi bau. Pada saat melacak seekor mangsa, ular mencari bau mangsanya (berupa gas). Ini dilakukan dengan cara menjulurkan lidahnya keluar masuk dengan cepat. Nah, gas tersebut akan larut dalam air liur ular dan akan dibawa ke organ Jacobson. Dengan demikian ular dapat mengenali arah dan letak mangsanya dengan mengikuti baunya.
  5. Cecak
    Kamu tentu sering melihat cecak, bukan? Cecak sering kita temukan merayap di dinding. Tahukah kamu, apakah keistimewaan cecak? Cecak memiliki keistimewaan yaitu ia akan memutuskan ekornya jika merasa terancam. Ekor yang terputus ini akan tetap bergerak-gerak sehingga dapat mengalihkan perhatian musuhnya. Pada saat itulah cecak akan menyelamatkan diri. Cecak tidak akan mati meskipun ekornya terputus.

    Ekor cecak akan tumbuh kembali, meskipun tidak sepanjang ekor semula. Tindakan cecak memutuskan ekornya ini dinamakan ototomi. Contoh hewan lain yang juga memiliki kemampuan ototomi adalah kadal. Keistimewaan lain yang dimiliki cecak adalah ia dapat merayap di dinding, bahkan di atas langit-langit rumah. Hal ini karena cecak memiliki perekat di telapak kakinya. Perekat pada kaki cecak menyerupai rambut yang lengket.
  6. Bebek
    Pernahkah kamu melihat bebek? Bebek tergolong unggas. Bebek memiliki kelebihan yaitu dapat berenang. Hal ini karena bebek memiliki selaput pada jari-jari kakinya. Jika kamu mempunyai bebek di rumah, coba perhatikan kakinya dan bandingkan dengan kaki ayam.

    Bebek juga memilik ciri khusus lainnya, yaitu bentuk paruhnya. Bentuk paruh ini memungkinkan bebek dapat mencari makan di tempat berlumpur. Coba perhatikan bulu bebek. Bulu bebek tidak  asah saat terkena air. Hal ini karena bulu bebek dilapisi zat lilin. Zat lilin bersifat kedap air atau tidak tembus air.
Itulah beberapa ciri khusus hewan dan lingkungan hidupnya, semoga bermanfaat. 

Alat Pernafasan Pada Manusia

Bernapas adalah kegiatan menghirup udara dan mengeluarkan udara. Udara mengandung berbagai komponen gas, salah satunya adalah oksigen (O2). Oksigen inilah yang diperlukan oleh tubuh. Oksigen masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan. Selanjutnya, pernapasan menghasilkan karbon dioksida (CO2) yang dikeluarkan dari dalam tubuh. Bernapas menggunakan alat-alat pernapasan. Apa saja alat-alat pernapasan itu?
Alat pernapasan manusia terdiri atas hidung, tenggorokan, dan paru-paru.
a. Hidung
Hidung merupakan tempat keluar masuknya udara pernapasan. Udara masuk melalui lubang hidung menuju rongga hidung. Di dalam rongga hidung terdapat rambut hidung dan selaput lendir. Rambut hidung dan selaput lendir berfungsi menyaring udara yang masuk agar bebas dari debu dan
kuman. Dengan demikian, udara yang kita hirup bersih dari kotoran, debu, maupun kuman penyakit. Di dalam hidung udara juga mengalami penyesuaian suhu dan kelembapan.

b.Tenggorokan (Trakhea)
Udara pernapasan dari hidung turun ke tenggorokan (trakhea). Tenggorokan merupakan sebuah saluran yang panjangnya kira-kira 9 cm. Pada tenggorokan terdapat bulu-bulu halus. Bulu-bulu halus berfungsi menyaring udara dari kotoran yang masih dapat lolos ke tenggorokan. Ujung trakhea bercabang menjadi dua bagian. Cabangcabang ini disebut bronkus. Bronkus kanan
menuju paru-paru kanan. Bronkus kiri menuju paru-paru kiri.

c.Paru-Paru
Paru-paru terdapat di dalam rongga dada di atas diafragma. Diafragma adalah sekat antara rongga dada dan rongga perut. Paru-paru ada dua buah yaitu paruparu kiri dan paru-paru kanan.  aru-paru kiri terdiri atas dua gelambir. Paru-paru kanan terdiri atas tiga gelambir. Paru-paru dibungkus oleh selaput paru-paru yang disebut pleura.
Di dalam paru-paru terdapat cabang-cabang
bronkus yang disebut bronkiolus. Bronkiolus juga memiliki percabangan yang jumlahnya sangat banyak.
Cabang-cabang tersebut sangat halus dan tipis. Tiaptiap ujung cabang membentuk kantung berdinding tipis yang disebut alveolus. Alveolus merupakan gelembung yang sangat tipis.
Gelembung tersebut diselimuti pembuluh kapiler darah. Pada alveolus terjadi pertukaran gas O2dan CO2.
Pada saat udara yang kita hirup sampai di alveolus, oksigen melewati dinding kapiler darah.
Oksigen diikat oleh hemoglobin (Hb) darah. Setelah itu, darah akan mengedarkan oksigen ke seluruh tubuh. Dalam tubuh, oksigen digunakan untuk proses pembentukan energi. Pada proses tersebut dihasilkan energi dan gas karbon dioksida (CO2). CO2 tersebut diikat kembali oleh hemoglobin darah. Setelah itu, darah akan membawa CO2 ke paru-paru. CO2 dari paru-paru menuju tenggorokan, kemudian ke lubang hidung untuk dikeluarkan dari dalam tubuh.

CIRI-CIRI DAN KEBUTUHAN MAKHLUK HIDUP

Tujuan Pembelajaran dari materi ini adalah :
  1. Siswa dapat mengenal makhluk hidup berdasarkan ciri-cirinya.
  2. Siswa menyebutkan kebutuhan makhluk hidup untuk kelangsunganhidupnya.
Makhluk hidup terdiri dari dari manusia, hewan, dan tumbuhan. Setiap makhluk hidup memiliki ciri-ciri. Adapun ciri-ciri makhluk antara lain:
  • Memerlukan makan
  • Dapat bergerak
  • Dapat bernapas
  • Mengalami pertumbuhan dari kecil menjadi besar
  • Dapat berkembang biak
Seluruh makhluk hidup memiliki kebutuhan. Yang termasuk kebutuhan makhluk hidup adalah:
  • Membutuhkan udara untuk bernapas
  • Memerlukan air
  • Membutuhkan makanan
  • Membutuhkan tempat untuk hidup
CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP
Makhluk hidup adalah segala yang bernapas. Semua makhluk hidup membutuhkan makanan. Pohon pisang, pohon jambu, dan belalang adalah makhluk hidup. Mereka juga bernapas dan butuh makanan.
Batu, kerikil, air, dan udara adalah benda tidak hidup. Makhluk hidup berbeda dengan benda tidak hidup. Benda mati tidak bernapas. Mereka juga tidak membutuhkan makanan. Benda mati tidak dapat tumbuh. Masing-masing memiliki ciri-ciri tersendiri.
Tahukah kamu ciri-ciri makhluk hidup? Berikut adalah ciri-ciri makhluk hidup:
1. Membutuhkan makanan
2. Dapat bergerak
3. Dapat bernapas
4. Dapat tumbuh dari kecil menjadi besar
5. Dapat berkembang biak

Sifat Udara

Berikut ini sifat-sifat udara yang harus kamu ketahui:

  1. Udara tidak berbau. Adapun bau yang sering tercium itu berasal dari gas lain.
  2. Sifat udara lainnya sama dengan sifat gas, yaitu: 
    1. Udara / gas selalu mengisi ruangan yang ditempatinya.
    2. Bentuknya berubah-ubah.
    3. Memuai (mengembang) bila dipanaskan. Contoh balon diisi udara bila dijemur terus menerus akan pecah.
    4. Menekan ke segala arah.
    5. Mempunyai berat.
    6. Mengalir dari tempat yang bertekanan tinggi ke tempat bertekanan rendah.
Udara atau gas semakin padat mempunyai tekanan semakin tinggi (berat). Tekanan yang besarpun bisa disebabkan oleh mengembang (memuai) nya udara karena panas.

Hasil Pertanian, Perkebunan, dan Kehutanan di Indonesia

Indonesia kaya akan hasil alamnya, baik itu yang hayati maupun yang non hayati. Itulah mengapa Indonesia di sebut sebagai negara Maritim dan Agraria. Dibawah ini adalah hasil-hasil Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan yang ada di Indonesia.
  1. Aren (Enau)
    Aren merupakan tanaman penghasil gula. Aren dihasilkan di Sumatra Barat, Bengkulu, dan Kalimantan Timur.
  2. Beras (Padi) 
    Beras adalah makanan pokok rakyat Indonesia. Daerah utama penghasil beras adalah Sumatra, Jawa, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara.
  3. Bambu
    Bambu digunakan sebagai bahan makanan dan bahan baku obat-obatan. Bambu dihasilkan di Jawa Tengah dan Jawa Barat.
  4. Cabai
    Cabai di manfaatkan sebagai bahan makanan dan bahan baku obat-obatan. Cabai dihasilkan di Jawa tengah dan jawa barat.
  5. Cengkih
    Cengkih bermanfaat sebagai bumbu masak dan bahan utama rokok kretek khas Indonesia. Cengkih dihasilkan di Aceh, Sumatra Barat, Bengkulu, Jawa Barat, DIY, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Barat, Sulawesi tenggara, Maluku dan Papua Barat.
  6. Cokelat (Kakau)
    Cokelat bermanfaat sebagai bahan makanan dan minuman. Daerah penghasil coklat antara lain Aceh, Sumatra Utara, Bengkulu Jawa Barat, DIY, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Timur, Sulawesi tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, dan Papua Barat.
  7. Damar
    Damar digunakan sebagai bahan dalam pembuatan korek api, plastik, plester, vernis, dan lak. Damar dihasilkan di Sulawesi Tengah dan Maluku.
  8. Gambir
    Gambir bisa digunakan sebagai bahan penyamak kulit dan pewarna. Sebanyak 80% produk gambir Indonesia di hasilkan di Sumatra Barat, tepatnya di Kabupaten Lima Puluh Kota.
  9. Jagung
    Jagung dimanfaatkan sebagai sumber makanan pokok (Seperti di Madura dan Nusa Tenggara), pakan ternak, bahan baku tepung jagung, serta bahan baku industri dan farmasi. Jagung dihasilkan di Aceh, Bengkulu, Lampung, Bali, Kalimantan Selatan, dan Gorontalo.
  10. Kacang Kedelai
    Kacang kedelai digunakan sebagai bahan baku tempe, tahu dan susu kedelai. Kacang kedelai dihasilkan di Aceh, Jawa Tengah, Jawa  Timur, Bengkulu, Banten, dan Kalimantan Selatan.
  11. Kapas
    Kapas digunakan sebagai bahan baku tekstil, Kapas dihasilkan di Jawa Timur.
  12. Kapuk Randu
    Kapuk randu digunakan sebagai bahan pembuat kasur dan bantal. Kapuk randu dihasilkan di Aceh, Sumatra Barat, dan DIY.
  13. Karet
    Karet merupakan bahan utama pembuatan ban dan beberapa alat-alat kesehatan. Karet dihasilkan di Aceh, Sumatra utara, Riau, Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatra Selatan, Kep.Bangka Belitung, Lampung, Jawa Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Tengah.
  14. Kayu Cendana
    Cendana dapat diukir menjadi benda seni indah yang beraroma harum. Sementara itu, minyak cendana digunakan sebagai wangi-wangian daun dupa, kosmetik, parfum, sabun, serta sebagai bumbu untuk makanan dan minuman. Kayu cendana dihasilkan di Sulawesi Tenggara dan Maluku.
  15. Kayu Hitam
    Kayu hitam dimanfaatkan sebagai bahan baku mebel, jembatan, kapal, bahan bangunan, dan kerajinan tangan. Kayu hitam banyak dihasilkan di Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan Maluku.
  16. Kayu Jati
    Kayu jati bermanfaat sebagai bahan baku pembuatan mebel. Kayu jati dihasilkan di Jawa Tengah dan Maluku.
  17. Kayu Manis
    Kayu manis bermanfaat sebagai bumbu makanan dan bahan obat-obatan. Kayu manis dihasilkan di Sumatra Barat, Bengkulu dan Kalimantan Timur.
  18. Kayu Merantai
    Kayu meranti bermanfaat sebagai bahan baku mebel, bahan bangunan dan bahan mainan. Kayu Meranti dihasilkan di Sulawesi Tengah dan Maluku.
  19. Kayu Putih
    Kayu putih dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan minyak kayu putih. Kayu putih dihasilkan di Maluku.
  20. Kelapa
    Kelapa bermanfaat sebagai bahan makanan, bahan bakar, dan bahan baku berbagai kerajinan tangan. Kelapa dihasilkan di Aceh, Sumatra Utara, Riau, Sumatra Barat, Bengkulu, Sumatra Selatan, Lampung, Jawa Barat, DIY, Bali, Sulawesi tengah, Sulawesi Barat dan Sulawesi Tenggara.
  21. Kelapa Sawit
    Kelapa sawit bermanfaat sebagai bahan baku minyak dan bodisel. Kelapa sawit banyak dihasilkan di Aceh, Sumatra Utara, Riau, Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu, Sumatra Selatan, Kep.Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, dan papua barat.
  22. Kemiri
    Kemiri digunakan sebagai sumber minyak dan rempah-rempah masakan. Kemiri dihasilakan di Aceh dan Bengkulu.
  23. Kopi
    Kopi bermanfaat sebagai bahan minuman. Daerah penghasil kopi adalah Aceh, Sumut, Riau, Sumbar, Bengkulu, Sumsel, Lampung, Jabar, DIY, Jatim, Bali, Kaltim, Sulteng, Sulbar, Sulawesi tenggara, Sulsel, dan Papua Barat.
  24. Lada
    Lada bermanfaat sebagai bumbu masak. Lada dihasilkan di Aceh, Sumatra Barat, Bengkulu, Kep.Bangka Belitung, Lampung, DIY, Kalimantan Barat, Kaltim, Sulawesi tengah dan Sulawesi tenggara.
  25. Pala
    Pala digunakan sebagai bahan obat-obatan, bumbu masak, dan kosmetik. Daerah penghasil Pala adalah Aceh, Sumatra Barat, Maluku dan Papua barat.
  26. Pinang
    Pinang terutama ditanam untuk dimanfaatkan bijinya. Biji pinang berguna sebagai campuran makan sirih, obat-obatan, penghasil zat pewarna merah, dan bahan penyamak. Pinang dihasilkan di Riau dan Bengkulu.
  27. Rotan
    Rotan terutama bermanfaat sebagai bahan baku mebel. Daerah Penghasil Rotan adalah Jambi, Bengkulu, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Tenggara, dan Maluku.
  28. Sagu
    Sagu bermanfaat sebagai bahan makanan pokok, terutama bagi masyarakat Maluku dan Papua yang tinggal di pesisir. Sagu banyak dihasilkan di Sulawesi tenggara, Maluku dan Papua.

  29. Tebu
    Tebu adalah bahan baku gula dan vetsin. Tebu dihasilkan di Aceh, Sumatra Barat, Lampung dan Jawa Barat. Saat ini lampung memiliki pabrik etanol berbahan dasar tebu terbesar di Indonesia.

  30. Teh
    Teh digunakan sebagai bahan minuman.Teh dihasilkan di Sumatra Utara, Jawa Barat dan Jawa Timur. Provinsi penghasil teh terbesar di Indonesia adalah Jawa Barat.

  31. Tembakau
    Tembakau digunakan sebagai bahan rokok, obat dan pestisida. Tembakau dihasilkan di Aceh, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur dan Bali.

  32. Ubi Jalar
    Ubi jalar bermanfaat sebagai sumber makanan pokok. Daerah penghasil ubi jalar antara lain, Aceh, Bengkulu, Bali, dan Kalimantan Selatan.

  33. Ubi Kayu (Singkong)
    Singkong digunakan sebagai bahan makanan dan bahan baku tapioka. Daerah penghasil singkong antara lain Aceh, Bengkulu, Lampung, Banten, Bali dan Kalimantan Selatan.

  34. Vanili
    Vanili dimanfaatkan sebagai pengharum makanan. Vanili dihasilkan di Sulawesi Tengah.

Berbagai Kejadian Alam

Akhir-akhir ini banyak kejadian alam yang menimpa bumi ini, mungkin karena sudah tua usia bumi ini, atau mungkin karena ulah para manusia yang serakah dan tidak ingat akan Tuhan pencipta langit dan bumi ii. Berikut ini beberapa pengertian mengenai berbagai kejadian alam:

  1. Hujan : uap air (awan) yang mencair dan jatuh ke permukaan bumi.
  2. Banjir yaitu meluapnya air menutupi daratan, akibat penggundulan hutan, penyumbatan saluran air, badai.
  3. Kilat Yaitu loncatan elektron(muatan listrik) dari awan bermuatan negatif bumi.
  4. Halilintar atau geledek adalah akibat loncatan elektron, udara terbakar dan menjadi hampa. Kekosongan ini diisi oleh udara sekiratnya hingga saling beradu menimbulkan suara menggelegar.
  5. Tofan atau angin ribut adalah kejadian angin yang bertiup sangat kencang.
  6. Badai adalah angin kencang dibarengi dengan hujan, kilat dan petir.
  7. Angin puyuh adalah angin yang bergerak berputar-putar.
  8. Letusan gunung berapi.
  9. Gempa adalah bergoyangnya bumi. Penyebab gempa adalah tanah longsor, gunug berapi bekerja, retak (patah) nya kulit bumi.
  10. Tsunami
Itulah beberapa kejadian alam yang terjadi di bumi ini. 

Hukum Archimides

Bunyi hukum archimides adalah:

  1. Sebuah benda jika dimasukan ke dalam air akan mendapat gaya tekan keatas sebesar berat zat cair yang dipindahkan.
  2. Menghitung berat yang hilang itu ditetapkan berat Jenis (BJ) air=1. Untuk rumusnya adalah : BJ=berat benda dibagi isi benda.
    Contoh: Berat suatu benda 9 kg dimasukan ke dalam air hingga permukaan meluap dan ditampung pada gelas ukur isinya = 0,005 liter (5ml). Karena BJ (Berat Jenis) = 1, maka B=BJx1=1x0,005=0,005 kg = 5 gram.
  3. Berat jenis gunanya untuk membedakan jenis-jenis benda.
    Contoh:
    Misal ada sebuah benda yang katanya emas. Kita buktikan kebenarannya dengan menimbang dan mengukur isibenda tersebut. Berat jenisnya dapat kita hitung dengan rumus. Kemudian sesuaikan dengan berat jenis emas dalam tabel berat jenis. Jika sesuai berarti benda itu emas, jika tidak berarti benda itu palsu.

Sifat Zat Cair

Berikut ini beberapa sifat zat cair yang perlu anda  ketahui, Sifat zat cair adalah:

  1. benda (zat) cair adalah benda-benda yang serupa dengan air
  2. bentuknya berubah-ubah menyesuaikan diri dengan tempatnya
  3. mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah
  4. permukaanya selalu mendatar, kecuali dalam pipa kapiler
  5. dalam pipa kapiler, setiap benda cair permukaanya cekung, kecuali air raksa permukaanya cembung (melengkung ke atas). 
Zat cair dapat merambat dalam pipa kapiler conrohnya air akan dapat meresap melalui kain kaos dalam posisi keatas.

Hewan Yang Merugikan Manusia


  1. Ulat
    Ulat makan dedaunan, daun yang dimakan ulat menjadi rusak, sehingga tanaman tidak subur lagi, ular berbahaya bagi manusia ular memiliki bisa, bisa ular sangat berbahaya, bisa dikeluarkan saat menggigit, bila digigit ular berbisa bisa menyebabkan kematian bagi manusia
  2. Tikus
    Tikus termasuk binatang yang merugikan, tikus sering mengganggu kita, tikus merusak tanaman petani contohnya padi, tikus juga merusak pakaian dan lemari, tikus juga mencuri lauk, tikus juga dapat menimbulkan penyakit.
  3. Nyamuk
    Nyamuk binatang yang membahayakan manusia, nyamuk sering menganggu kita, nyamuk menghisap darah manusia, nyamuk juga menularkan penyakit, penyakit malari dan demam berdarah, karena itu nyamuk harus diberantas, agar tidak menjadi sarang nyamuk, lingkungan harus bersih.

PERTUMBUHAN HEWAN

Kucing betina dapat beranak
anak kucing menyusu pada induknya
tubuh anak kucing mula-mula kecil

tubuhnya semakin lama-semakin besar

bulunya yang tipis bertambah tebal
anak kucing tumbuh menjadi  kucing remaja
kucing remaja tumbuh menjadi kucing dewasa

ayam betina dapat bertelur
ayam betina mengerami telurnya
lihatlah gambar ayam bertelur dibawah ini

setelah dierami telur akan menetas
telur menetas menjadi anak ayam
anak ayam bertambah besar
lama kelamaan menjadi ayam dewasa

sekarang aku tahu
ada hewan yang beranak
contohnya kucing gajah dan anjing
ada pula hewan yang bertelur
contohnya ayam, itik dan burung

Sekarang aku tahu
setiap hewan mengalami pertumbuhan
hewan tumbuh dari kecil menjadi besar
agar tumbuh
hewan perlu makan minum
aku mempunyai hewan piaraan
aku rajin memberi makan dan minum

Bagian-bagian Tumbuhan

Ada banyak bagian tumbuhanbagian-bagian setiap tumbuhan berbeda
akar tumbuhan ada di dalam tanah
ada tumbuhan akarnya di luar tanah
contohnya anggrek dan bakau
batang tumbuhan bermacam-macam
ada tumbuhan berbatang lurus
contohnya pohon kelapa dan pepaya
ada tumbuhan batangnya bercabang
cabangnya disebut dahan dan ranting
contohnya pohon rambutan
ada tumbuhan batangnya berduri
contohnya pohon mawar

daun tumbuh pada dahan dan batang
daun juga tumbuh pada ranting
banyak daun berwarna hijau
ada pula daun berwarna lain
merah kuning atau lainnya
lihatlah gambar daun dibawah ini
bentuk daun bermacam-macam

bunga tumbuh pada batang dan ranting
warna dan bentuk bunga beragam
banyak bunga berbau harum
contohnya  mawar dan melati
bunga dapat berubah menjadi buah
buah berasal dari bunga
bentuk warna dan rasa buah beragam
banyak buah yang enak dimakan
contohnya mangga dan jambu
di dalam buah bisa ditemukan biji
KEGUNAAN BAGIAN-BAGIAN TUMBUHAN
setiap bagian tumbuhan
memiliki kegunaan berbeda
akar menyerap air dari tanah
akar juga menyerap bahan makanan
akar membuat tumbuhan berduri kuat
batang berguna menopang tumbuhan
cabang dan ranting tumbuhan
adalah tempat tumbuhnya
daun bunga dan buah

daun bertugas memasak makanan
makanan dibagikan kepada semua bagian
bunga membuat tumbuhan tampak indah
bunga dapat berubah menjadi buah
buah adalah cadangan makanan

Tubuh Hewan dan Tumbuhan

Tubuh hewan dan kegunaannya
Hewan dan tumbuhan adalah ciptaan Tuhan
Bagian-bagian tubuh hewan
Tubuh hewan memiliki bagian bagian ada kepala, badan dan alat gerak. Dikepala ada mulut dan mata ada juga telinga dan hidung. Dibadang ada dada dan perut dan ekor, ada berbagai alat gerak hewan kaki sayap sirip dan perut.
anyak jenis hewan disekitarku, tubuh setiap hewan berbeda.
Ada hewan berkaki dua

Ciri-Ciri Benda Padat dan Benda Cair


  1. Benda padat
    Benda padat keras dan padat. Disimpan ditempat manapun bentuknya akan tetap. Jika benda kalian pegang, akan terasa keras. Benda padat keras jika ditekan. Benda padat tidak akan mudah patah.
  2. Benda Cair
    Benda cair memiliki bentuk sesuai dengan tempatnya. Jika benda cair dimasukan dalam botol, bentuknya akan seperti botol, benda cair memiliki sifat keras. Contoh benda cair misalnya air, minyak, kecap, tinta dll.

Beberapa Penyakit Yang Menyerang Alat reproduksi Manusia

Akhir-akhir ini banyak sekali berbagai jenis penyakit kelamin yang menyerang manusia. hal ini dikarenakan gaya hidup mereka yang tidak teratur dan tidak menjaga kebersihan dan masih banya faktor lain yang menyebabkan timbulnya berbagai penyakit kelamin ini. Diantara penyakit yang menyerang alat reproduksi manusia ini antara lain:
  1. AIDSAIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome), Acquired berarti diperoleh, Immuno Deficiency berarti kekebalan yang rapuh dan Syndrom berarti penyakit, sehingga pengidap AIDS mudah sekali terserang penyakit yang berbahaya.

Sistem Reproduski Manusia

Halo Sobat Netizen apa khabar semua, sudah lama saya tidak posting tentang Sains ini. Pada kesempatan ini saya akan coba mempostiing materi tentang Sistem Reproduksi pada Manusia.
Seperti kita ketahui bersama bahwa Reproduksi berarti “membuat kembali”, jadi “reproduksi pada manusia berarti kemampuan manusia untuk memperoleh keturunan (beranak), sehingga sistem reproduksi adalah organ-organ yang berhubungan dengan masalah seksualitas. Dalam bab ini kita akan  mendeskripsikan sistem reproduksi dan penyakit yang berhubungan dengan sistem reproduksi manusia.
  1. PENDAHULUAN
    Sistem reproduksi pada manusia akan mulai berfungsi ketika seseorang mencapai kedewasaan (pubertas) atau masa akil baligh. Pada seorang pria testisnya telah mampu menghasilkan sel kelamin jantan (sperma) dan hormon testosteron. Hormon testosteron berfungsi mempengaruhi timbulnya tanda-tanda kelamin sekunder pada pria, di antaranya suara berubah menjadi lebih besar, tumbuhnya rambut di tempat tertentu misalnya jambang, kumis, jenggot,

Perkembangbiakan Jamur

Jamur adalah tumbuhan yang luar biasa. Jamur tidakmemiliki akar, batang maupun daun. Mereka tumbuh dengan sangat cepat hingga kita merasa dapat melihat dengan jelas pertumbuhannya. Nama lain dari jamur adalah fungi, yang artinya mereka tidak memiliki klorofil untuk menghasilkan makanannya sendiri.
Bagian pada jamur yang kita lihat muncul diatas permukaan tanah hanyalah bagiab 'buah' dari jamur tersebut. Bagian lain dari jamur ini tertanam di dalam tanah dalam bentuk benang-benang putih tebal yang semrawut. Benang-benang ini disebut miselium.

Keunikan Bintang Laut

Bintang laut adalah salah satu hewan yang paling aneh yang hidup di dalam lautan. Pada bagian tengah bintang laut, baik bagian atas atau bawahnya, terdapat bulatan-bulatan khas. Melalui bulatan-bulatan itulah bintang laut menyedot atau mengeluarkan air laut. Bulatan-bulatan pada bagian bawah tubuhnya berfungsi sebagai mulut. Mata-mata mereka terletak pada ujung lengan mereka dan dilindungi oleh duri-duri.
Sepanjang bagian bawah lengan-lengannya memiliki bentuk berlekuk-lekuk, dan di sepanjang lengan-lengan itu berjejer  kai-kaki penyedot yang berbentuk seperti rongga. Organ ini digunakan baik untuk bergerak maupun sebagai alat penciuman.
Salah satu hal ajaib yang dilakukan oleh bintang laut adalah membuka tempurung tiram.

Perbedaan Katak dan Kodok

Meski katak dan kodok dapat hidup di darat, tetapi hewan-hewan ini harus kembali ke air untuk berkembang biak. Katak dapat ditemukan diberbagai habitat air tawar, seperti kolam, danau dan sungai. Disisi lain kodok lebih menyukai kolam dan danau yang berpohon-pohon, serta seringkali dijumpai dikolam yang berlumpur.
Katak dan kodok termasuk hewan amfibi, yang berarti dapat hidup di dua alam di darat dan diair. Tetapi kodok, pada umumnya lebih lama berada diluar air daripada katak. Kulit kodok lebih kasar daripada kulit katak, sehingga tidak begitu mudah kehilangan air ketika sedang berada didarat.

Kecepatan Burung

Mungkin hal yang cukup mudah bagi kita untuk mengukur kecepatan kuda dan manusia yang sedang berlomba adu cepat, karena dalam perlombaan lari biasanya ada garis awal "start" dan garis akhir "finish". Hal yang sama akan terasa sulit kita lakukan  apabila kita berkeinginan untuk mengukur kecepatan seekor burung yang sedang terbang.
Banyak data telah dipublikasikan mengenai kecepatan  terbang berbagai jenis burung tetapi kebanyakan orang meragukan data tersebut.
Secara umum, semakin berat tubuh seekor burung, maka kecepatan terbang burung itu harus semakin cepat agar ia dapat tetap melayang di udara. Salah seorang peneliti burung mencatat bahwa seekor merpati dapat terbang dengan laju tercepat pada kecepatan 94,2 mil per jam.

Bioma dan Biosfer

Ekosistem yang ada di bumi dipengaruhi oleh posisi letak geografis dan astronomis. Jadi ekosistem ekosistem yang terdapat Indonesia (daerah tropis) berbeda dengan ekosistem yang terdapat di hutan kanada (daerah subtropis). Ekosisten di daerah pegunungan juga berada dengan ekodistem di daerah padang rumput. Ekosistem ekosistem yang terbentuk karena perbedaan letak geografis dan astronomis di sebut  bioma, dan keseluruhan ekosistem/bioma yang ada di bumi membentuk biosfer.

Cara Kerja Stomata

Stomata, atau mulut daun adalah lubang-lubang kecil pada daun tumbuhan, yang dapat tertutup dan terbuka. Ketika stomata terbuka, stomata membiarkan udara masuk dan mengeluarkan air. Ketika stomata tertutupair tidak dapat keluar dari daun.
Tumbuhan mnyerap air dari tanah melalui akar . Air in bergerak mealui batang ke daun-daun, dan sekitar 90 % menguap melalui stomata. Pohon-pohon besar kehilangan lebih dari 800 liter air dari daun-daunnya setiap hari.
Pelepasan air karena penguapan pada daun ini di sebut transpirasi. Proses lain pada tumbuhan yang melibatkan air termasuk fotosintetis, yang menggunakan air untuk membuat makanan, dan pernafasan, yang mendatangkan air. Ketika gelap, tumbuhan menghentikan fotosintesis pada malam hari dengan menutup stomata.

Benda-benda Langit

Seperti kita ketahui pada pelajaran IPA, di luar angkasa kita ini banyak sekali benda-benda langit. Apakah kamu sudah tahu, benda apa saja yang ada di langit. Berikut ini beberapa bend-benda langit yang wajib kita ketahui.

  1. Tata Surya
    Adalah sekelompok benda-benda langit yang terdiri dari sebuah bintang, planet-planet dan satelit. Contohnya seperti Tata surya Matahari dan bumi adalah salah satu anggotanya.
  2. Planet
    Adalah Benda langit yang mengelilingi bintang. Contohnya Mercurius, Venus, Bumi, Mars, Yupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus dan Pluto.

Pengertian Fotosintesis dan Fungsi Fotosintesis

PENGERTIAN FOTOSINTESIS
Dalam Biologi sering kita mengenal istilah Fotosintesis. Fotosintesis adalah proses pembuatan molekul makanan berenergi tinggi dari komponen yang lebih sederhana, yang dilakukan oleh tumbuhan autotrof (tumbuhan yang dapat membuat makanan sendiri). Fotosintesis berasal dari kata foton yang artinya “cahaya” dan sintesis yang artinya “penyusun",  jadi fotosintesis juga diartikan dengan proses biokimiawi yang dilakukan oleh tumbuhan untuk menghasilkan energi (nutrisi) dengan memanfaatkan energi cahaya.
Daun merupakan komponen utama pada tumbuhan yang berperan dalam fotosintesis ini, pada daun terdapat klorofil (zat hijau daun), nah klorofil inilah yang akan menyerap energi matahari sehingga dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi (nutrisi).

Daun Sebagai Penghasil Makanan

Tumbuhan hijau memerlukan daun untuk membantu mereka menghasilkan makanan. Dari pohon buah-buahan membuat makanan yang dapat membantu pohon itu untuk menghasilkan buah.
Misalnya, karena buah persik dan kayu manis menghasilkan senyawa gula. Pohon-pohon ini berbuat demikian dengan cara mengambil karbon dioksida dari udara dan air, serta nutrisi dari tanah.

Tumbuhan

Para ahli tumbuhan meneliti sejarah perkembangan evolusi tumbuhan ynag telah berlangsung sejak jutaan tahun silam dengan meneliti fosil-fosil yang tersimpan di dataran-dataran rendah dan lapisan sedimen laut.
Tumbuhan adalah suatu organisme yang memanfaatkan cahaya matahari sebagai sumber energi dan menggunakannya untuk menghasilkan makanan yang dibutuhkannya untuk tumbuh dan bertahan hidup. Sel-sel tumbuhan memiliki dinding luar yang kuat yang tersusun oleh suatu senyawa, yakni selulose, yang menjadikan dinding-dinding itu padat. Hal ini menjelaskan mengapa tumbuhan hanya dapat bergerak sedikit saja, tidak seperti hewan yang sel-selnya tidak berdinding padat.

Sistem Klasifikasi Linnaeus

Carl Linnaeus (1707-1778) adalah seorang ahli tumbuh-tumbuhan dan penjelajah berkebangsaan Swedia yang pertama kali menciptakan suatu sistem yang seragam untuk penanaman tumbuhan dan hewan.
Sebagian besar tumbuhan dan hewan memiliki nama-nama populer yang berbeda dari satu tepat ke tempat lainnya. Nama-nama ilmiah ditentukan supaya nama yang sama dikenal dimana saja. Bahasa latin adalah bahasa yang digunakan dalam sistem penanaman ilmiah. Nama-nama ilmiah terdiri dari dua bagian.

GANGGUAN PADA ORGAN TUBUH MANUSIA

Setiap organ tubuh manusia pastilah memiliki daya tahan yang berbeda-beda. Kdang selalu sehat kadang juga terkena sakit. Berikut ini beberapa gangguan yang sering terjadi pada organ tubuh manusia diantaranya:
  1. Gangguan pada mata antara lain: penyakit mata, rabun senja, rabun trachom dan buta serta masih ada yang lainnya.
  2. Gangguan pada telinga seperti, infeksi (congek), tuli.
  3. Gangguan pada mulut seperti, sariawan, penyakit gigi, semua makanan terasa pahit, amandel.
  4. Gangguan pada hidung seperti, polip, pernafasan tersumbat, berlendir.
  5. Gangguan pada kulit seperi lepra, kudis, kurap, panu, kadas, luka korengan, jerawat, bisul dsb.
  6. Gangguan pada daging seperti tumor, kangker, memar dsb.
  7. Gangguan pada darah seperti kurang darah, leukimia, tekanan darah tinggi atau rendah dsb.

Organisasi Kehidupan

Kamu telah mempelajari adanya keanekaragaman makhluk hidup. Semua makhluk hidup tubuhnya tersusun atas kumpulan sel-sel. Sel merupakan unit terkecil dari makhluk hidup. semua kegiatan hidup dari makhluk hidup adalah perwujudan dari proses yang terjadi di dalam sel. pada organisme uniseluler sebuah sel merupakan satu individu. Jadi segala aktivitasnya di lakukan dengan satu sel itu, misalnya respirasi, mencerna makanan, dan berkembang biak. Pada organisme multiseluler, sel-sel saling berkerja sama membentuk jaringan. Jadi jaringan adalah sekelompok sel yang mempunyai bentuk yang sama dan mempunyai fungsi yang sama, misalnya jaringan epidermis merupakan lapisan se-sel yang terletak paling luar.

Pengertian Reaksi Kimia

Pengertian reaksi kimia
Reaksi kimia terjadi jika antara zat - zat yang bercampur membentuk zat baru dengan suatu  ikatan kimia .
Adanya ikatan kimia menyebabkan zat yang terbentuk memiliki sifat  yang jauh berbeda dengan materi pembentuknya. Beberapa contoh reaksi kimia yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari adalah:
  • pembusukan sampah 
  • terbakar nya kertas 
  • kayu yang terbakar
  • perkaratan besi karena udara lembab

Pengertian Gerak

1. PENGERTIAN GERAK 
Gerak merupakan gejala alam yang banyak di teliti karena bidang penerapan nya yang luas.
  1. Pegertian gerak lurus
    Gerak lurus adalah suatu gerak yang mempunyai lintasan lurus.
  2. Besaran-besaran dalam gerak lurus
    1. jarak dan perpindahan
    2. kelajuan dan kecepatan

2. GERAK LURUS 
  1. Gerak Lurus Beraturan (GLB)
    Adalah gerak suatu benda pada lintasan yang lurus di mana setiap jelang waktu yang sama, benda tersebut menempuh jarak yang sama (gerak suatu benda pada lintasan yang lurus dengan kelajuan tetap.
  2. Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
    Adalah gerak suatu benda yang menempuh lintasan lurus dan m

Copyright © Rangkuman Pengetahuan Alam Lengkap | Powered by Blogger

Design by Anders Noren | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com