Sistem Saraf Manusia

Sistem saraf manusia setiap manusia bereaksi dengan sangat cepat ketika ada rangsangan dari luar. Cara Kerja sistem saraf mirip seperti  kabel listrik. Perbedaannya, sistem saraf membawa informasi, bukan listrik. 

Pusat pengendalian saraf adalah otak, otak ini menerima sinyal berupa rangsangan dari organ indra. Otak kemudian mengolah informasi sinyal tersebutdan mengirimkan kembali sinyal baru yang akan memerintahkan tubuh untuk bereaksi.

1. Neuron
   Sistem saraf tersusun atas banyak sel bernama neuron. Neuron memiliki gelondong serabut oembawa gelombang listrik. Beberapa neuron memiliki serat dengan panjang puluhan sentimeter. Kecepatan sinyal disepanjang siistem saraf sekitar 400 km/jam.
2. Saraf
   
   Saraf merupakan kabel utama tubuh yang mengandung ratusan neuron berserabut. Serabut tersebut memancar ke setiap sudut dan celah tubuh. 
3. Menjembatani Celah
   Ketika sinyal listrik mencapai ujung neuron, ada celah kecil yang disebut sinapsis. Sinapsis membuat sinyal listrik tidak dapat mencapai sel selanjutnya. Senyawa kimia bernama neurotransmitter akan melewati celah tersebut dan melewatkan sinyal ke sel selanjutnya.
4. Pusat pengendali
   Otak berukuran sebesar buah kelapa. Otak berhubungan dengan sistem saraf melalui tabung neuron bernama sumsum tulang belakang.